Analisis Trading dan Rekomendasi untuk Pound Inggris
Uji level 1,2596 terjadi ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari level nol, mengonfirmasi titik entri yang valid untuk penjualan. Akibatnya, pasangan ini hanya turun 10 poin, setelah itu permintaan untuk pound kembali.
Data PMI yang cukup baik untuk sektor manufaktur Inggris mendukung pound pada paruh pertama hari itu. Angka yang dipublikasikan sedikit lebih baik dari yang diharapkan tetapi masih berada di bawah ambang batas 50 poin, menandakan stagnasi ekonomi. Namun, ini cukup untuk mencegah penurunan lebih dalam pada mata uang Inggris di tengah ketidakpastian yang berkelanjutan mengenai prospek ekonomi Inggris. Secara keseluruhan, situasi untuk pound tetap kompleks dan kontradiktif. Data PMI yang positif hanya memberikan dukungan sementara, sementara faktor penting yang menentukan jalur mata uang tetap inflasi, kebijakan moneter, dan kondisi ekonomi secara keseluruhan.
Selama sesi AS, kami mengharapkan Indeks Manufaktur ISM untuk bulan Februari dan data pengeluaran konstruksi. Ekonom memperkirakan sedikit penurunan dalam indeks ISM, yang dapat menunjukkan perlambatan pertumbuhan sektor manufaktur. Para investor akan memantau dengan cermat komponen ketenagakerjaan dari indeks ISM untuk menilai keadaan pasar tenaga kerja. Data pengeluaran konstruksi akan mencerminkan keadaan pasar perumahan saat ini. Peningkatan sedang diharapkan, menandakan aktivitas konstruksi yang berkelanjutan meskipun suku bunga lebih tinggi. Dampak dari laporan-laporan ini pada pasar bisa beragam. Data ISM yang lemah dapat menekan dolar AS, sementara angka yang kuat dapat memperkuatnya. Jika pengeluaran konstruksi melebihi ekspektasi, ini dapat lebih mendukung dolar.
Untuk trading intraday, saya akan lebih fokus pada penerapan Skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli
Skenario #1: Saya berencana membeli GBP/USD ketika harga mencapai 1,2679 (garis hijau pada grafik), dengan target 1,2720. Pada 1,2720, saya akan keluar dari posisi beli dan membuka trading jual, mengharapkan penurunan 30-35 poin. Pertumbuhan pound hari ini kemungkinan hanya terjadi jika data AS lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atasl level nol dan baru mulai naik.
Skenario #2: Saya juga akan mempertimbangkan membeli GBP/USD jika harga menguji 1,2644 dua kali sementara MACD berada di zona oversold. Pengaturan ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan memicu pembalikan bullish, dengan target kenaikan di 1,2679 dan 1,2720.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya berencana menjual GBP/USD setelah penembusan 1,2644 (garis merah pada grafik), yang dapat memicu penurunan tajam. Target utama untuk penjual adalah 1,2601, di mana saya akan keluar dari posisi jual dan segera membuka trading beli, mengharapkan penurunan 20-25 poin. Penjual kemungkinan akan masuk jika data AS kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun.
Skenario #2: Saya juga akan mempertimbangkan menjual GBP/USD jika harga menguji 1,2679 dua kali sementara MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan memicu pembalikan bearish, dengan target penurunan di 1,2644 dan 1,2601.

Apa yang Terlihat di Grafik?
Garis hijau tipis menunjukkan harga masuk untuk membeli. Garis hijau tebal menandai level target yang diperkirakan untuk mengambil keuntungan, karena pertumbuhan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi. Garis merah tipis menunjukkan harga masuk untuk menjual. Garis merah tebal menandai level target yang diperkirakan untuk mengambil keuntungan, karena penurunan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi. Indikator MACD sangat penting untuk menentukan kondisi overbought dan oversold sebelum memasuki trading.
Catatan Penting untuk Trader Pemula
Para trader baru harus berhati-hati saat melakukan entri pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum laporan fundamental utama untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita berdampak tinggi, selalu gunakan stop loss order untuk meminimalkan potensi kerugian. Tanpa manajemen risiko yang tepat, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika trading dalam volume besar.
Untuk trading yang sukses, sangat penting untuk mengikuti rencana trading yang terstruktur, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.