logo

FX.co ★ USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 23 April (Sesi AS)

USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 23 April (Sesi AS)

Ulasan dan Saran Trading USD/JPY

Tidak ada pengujian terhadap level yang saya tandai di paruh pertama hari ini.

Pada paruh kedua hari ini, investor dan trader akan fokus pada indikator makroekonomi utama AS, khususnya indeks PMI untuk sektor manufaktur dan jasa. Data yang lemah dapat melemahkan posisi dolar dan memicu penurunan USD/JPY lebih lanjut, karena indeks PMI adalah indikator penting untuk menilai tren dalam produksi, pengeluaran konsumen, dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan. Indikator ini secara tradisional dianggap sebagai indikator ekonomi terdepan yang mencerminkan sentimen bisnis dan memprediksi pergeseran ekonomi di masa depan. Kenaikan PMI menunjukkan kondisi bisnis yang membaik dan ekspansi yang diharapkan, sementara penurunan mengindikasikan pertumbuhan yang melambat atau bahkan resesi.

Selain itu, pasar akan mengamati dengan cermat pidato anggota FOMC Austan D. Goolsbee dan Christopher Waller. Pernyataan mereka tentang kondisi ekonomi saat ini, prospek inflasi, dan masa depan kebijakan moneter Federal Reserve dapat secara signifikan memengaruhi USD/JPY. Investor akan meneliti pernyataan mereka untuk mencari petunjuk tentang kemungkinan pemotongan suku bunga, sejalan dengan preferensi Presiden AS Donald Trump.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus pada pelaksanaan skenario #1 dan #2.

USD/JPY: Kiat-kiat Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 23 April (Sesi AS)

Sinyal Beli

Skenario #1: Saya berencana membeli USD/JPY hari ini jika harga mencapai titik entri sekitar 142,32 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan ke 143,06 (garis hijau tebal). Di sekitar 143,06, saya berencana keluar dari perdagangan beli dan membuka posisi jual ke arah sebaliknya (mengharapkan penurunan 30–35 poin). Pergerakan bullish hanya mungkin terjadi hari ini jika data AS sangat kuat. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY hari ini jika harga menguji 141.81 dua kali berturut-turut sementara MACD berada di wilayah oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan mendorong pembalikan pasar ke atas. Harapkan kenaikan ke level berlawanan 142,32 dan 143,06.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual USD/JPY hari ini setelah penembusan level 141,81 (garis merah pada grafik), yang dapat memicu penurunan cepat. Target utama untuk penjual adalah 141,15, di mana saya akan keluar dari trading jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya (mengharapkan rebound 20–25 poin). Tekanan ke bawah bisa muncul kapan saja hari ini. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai menurun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY jika harga menguji 142,32 dua kali berturut-turut sementara MACD berada di wilayah overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan memicu pembalikan ke bawah. Harapkan penurunan ke level berlawanan 141,81 dan 141,15.

Panduan Grafik:

  • Garis hijau tipis – harga masuk untuk membeli instrumen trading;
  • Garis hijau tebal – level Take Profit yang diperkirakan atau di mana untuk memperbaiki keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin;
  • Garis merah tipis – harga masuk untuk menjual instrumen trading;
  • Garis merah tebal – level Take Profit yang diperkirakan atau di mana untuk memperbaiki keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin;
  • Indikator MACD – selalu pantau area overbought dan oversold sebelum memasuki pasar.

Penting: Trader Forex pemula harus sangat berhati-hati saat memasuki pasar. Menjelang laporan ekonomi besar, sebaiknya tetap keluar dari pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tiba-tiba. Jika Anda memutuskan untuk trading selama acara berita, selalu gunakan perintah stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa hal itu, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang yang tepat atau trading dalam volume besar.

Dan ingat, trading yang sukses memerlukan rencana yang jelas—seperti yang diuraikan di atas. Keputusan spontan berdasarkan kebisingan pasar saat ini biasanya merupakan strategi yang kalah untuk trader intraday.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading