Data terbaru dari Komisi Perdagangan Komoditas Berjangka (CFTC) di Amerika Serikat mengungkapkan penurunan signifikan pada posisi spekulatif net kedelai. Setelah mencapai 72.6 ribu pada periode sebelumnya, angka ini kini turun drastis ke 59.9 ribu pada pembaruan data terakhir per 6 Juni 2025.
Penurunan ini menandakan perubahan signifikan dalam sentimen spekulasi terhadap kedelai, mencerminkan ketidakpastian yang mungkin disebabkan oleh berbagai faktor ekonomi maupun cuaca yang memengaruhi hasil panen dan suplai kedelai. Penurunan posisi spekulatif ini juga dapat memicu kekhawatiran di kalangan pelaku pasar mengenai prospek jangka pendek hingga menengah komoditas ini.
Situasi ini menuntut perhatian khusus dari para analis dan investor, terutama mengingat pentingnya kedelai dalam perdagangan pertanian global. Perkembangan ini perlu dipantau secara ketat karena dapat berimplikasi luas, baik terhadap harga komoditas lain yang terkait maupun ekonomi yang lebih luas di Amerika Serikat.