Indeks Dolar AS naik ke 97,5 pada hari Kamis, membalikkan penurunan sebelumnya setelah data baru menyoroti ketahanan pasar tenaga kerja yang berkelanjutan, meskipun ada ketegangan perdagangan yang terus-menerus. Klaim pengangguran awal menurun untuk minggu keenam berturut-turut, turun menjadi 217.000 dari sebelumnya 221.000, yang bertentangan dengan perkiraan yang memprediksi peningkatan menjadi 227.000. Mengenai perkembangan perdagangan, laporan menunjukkan bahwa AS dan Uni Eropa semakin mendekati kesepakatan, dengan diskusi berpusat pada penetapan tarif dasar 15% pada impor Uni Eropa. Secara bersamaan, Menteri Keuangan Scott Bessent menyarankan bahwa gencatan senjata tarif yang ada dengan China kemungkinan akan diperpanjang melewati batas waktu 12 Agustus. Dalam ranah kebijakan moneter, Federal Reserve diperkirakan akan mempertahankan sikap hati-hati terhadap penurunan suku bunga lebih lanjut, di tengah kekhawatiran bahwa tarif dapat memicu inflasi. Memperburuk ketegangan, Presiden Trump, yang telah vokal dalam kritiknya terhadap Ketua Fed Powell, dijadwalkan untuk mengunjungi bank sentral—sebuah langkah mengejutkan yang diperkirakan akan semakin memperburuk hubungan antara Federal Reserve dan pemerintahan.
FX.co ★ Dolar Menguat Kembali Berkat Data Tenaga Kerja yang Kuat
Dolar Menguat Kembali Berkat Data Tenaga Kerja yang Kuat
*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading