FX.co ★ SereaL | SereaL's Trading Journal

Update Jurnal Trading Pair USDCHF dan USDJPY Sabtu, 25 Oktober 2025 Selamat pagi semua para penghuni forum Investsocial. Bagaimana hasil perdagangan kalian yang telah dijalani selama sepekan ini..? Yah, semoga tetap survive dan memperoleh beberapa keuntungan untuk dalam dinikmati. Memang selama sepekan likuiditas pasar volatilitasnya cukup intens meski minim laporan data ekonomi high impact. Mungkin pekan terakhir di bulan Oktober nanti jauh lebih menarik dan harus lebih berhati-hati. Langsung saja untuk pembahasan update jurnal saya kali ini tentang pair USDCHF dan USDJPY yang memiliki kolerasi terhadap mata uang US Dollar. USDCHF

Pada time frame H4, pergerakan harga jangka menengah untuk pair USDCHF hampir berhasil mengalami perubahan arah trend. Terlihat kedua garis Moving Average yang berdekatan akan melakukan crossing. Namun, harga yang telah menyelesaikan retracement ketika terpantul naik memasuki area FR 50 - 0.7974 dan FR 61.8 0.7997. Tampaknya kembali turun pada sekitaran FR 38.2 - 0.7950 sehingga membuat EMA 50 tidak jadi melakukan crossing terhadap SMA 200 ke arah atas. Kalau melihat dari koreksi naik yang telah berjalan dari low prices 0.7872 kemudian terhenti pada high prices 0.7986. Koreksi naik tersebut sudah mencapai setengah dari volume keseluruhan ketika harga sedang bergerak turun. Dengan kondisi struktur pola harga yang telah mengalami break of structure (BoS) serta memicu perubahan arah trend menuju bearish. Seharusnya kecenderungan harga sekarang akan melanjutkan reli penurunan. Apalagi momentum uptrend yang ditunjukkan oleh indikator Awesome Oscilator (AO) sudah sangat melemah. Sebab volume histogram berwarna merah pada area positif mendekati level 0 yang berpotensi menyeberang ke area negatif. Cuma untuk memastikannya harga juga perlu mampu menjangkau FR 23.6 - 0.7920 terlebih dahulu. Kalau kembali berada di atas dua garis Moving Average maka ada potensi untuk menuju batas retracement pada FR 78.6 - 0.8032. Mengenai rencana perdagangan di sini, saya lebih menyarangkan untuk menempatkan entry posisi SELL. Alasannya, koreksi naik harga sudah dianggap berhasil menyelesaikan retracement dan kembali bergerak di bawah dua garis Moving Average. Hanya saja, melakukan eksekusi perlu menunggu close prices yang melewati FR 38.2 - 0.7950. Ditambah dengan parameter indikator Stochastic yang mungkin crossing di sekitar level 50 sebagai indikasi titik jenuh beli. Selain itu histogram indikator AO harus mampu menyeberang ke area negatif yang menunjukkan momentum downtrend untuk proyeksi penurunan harga pair USDCHF. Penempatan target take profit (TP) mengambil pada low prices 0.7872 kemudian batas kerugian untuk stop loss (SL) meletakannya di FR 61.8 0.7997. USDJPY

Berbeda dengan pair USDJPY yang sampai sekarang masih cenderung ditopang oleh pelemahan outlook mata uang Yen Japan. Bahkan harga yang turun gagal untuk melewati area RBS 149.82 kemudian terpantul naik. Hal tersebut membuat gap-up dari beberapa pekan lalu tidak berhasil ditutup hingga saat ini. Penurunan harga di pekan sebelumnya mencapai low prices 149.39 tetapi untuk pekan ini harga justru naik serta menguji resistance 153.09. Probabilitas arah harga memang lebih besar untuk naik ketika melihat kondisi trend bullish yang sangat kuat. Dapat dikatakan bahwa pihak seller gagal menyeimbangkan transaksi overload dari pihak buyer. Melihat history pergerakan harga sebelumnya, penurunan harga di tengah arah trend bullish sempat menyentuh SMA 200. Namun, pada waktu itu pergerakan di bawah EMA 50 gagal untuk bergerak lebih rendah dan sedikitpun tidak melemahkan arah trend bullish. Kalau mengamati lebih detail ada area RBS minor 152.03 untuk pekan ini, tetapi harga juga tidak sampai menuju ke sana dan terhenti pada low prices 152.29. Perspektif indikator Awesome Oscilator (AO) masih menunjukkan momentum uptrend. Cuma tampak ada pelemahan karena volume histogram cenderung berwarna serta mencoba menuju level 0 pada area positif. Apabila ingin memanfaatkan rejection ketika harga gagal menguji resistance 153.09 maka perlu memastikan sinyal reversal dari pola double top terkonfirmasi valid. Eksekusi untuk menempatkan entry posisi SELL, setidaknya setelah harga sudah melewati area RBS minor 152.03. Di sini parameter indikator Stochastic telah melakukan crossing sebanyak dua kali di sekitar zona overbought pada level 90 - 80. Seharusnya itu sudah mengindikasikan titik jenuh beli terhadap kenaikan harga pair USDJPY dan memiliki potensi untuk terjadi penurunan. Area RBS 149.82 yang saat ini merupakan support dijadikan sebagai target take profit (TP), kemudian untuk stop loss dalam membatasi kerugian ditempatkan pada resistance. Demikianlah pembahasan update jurnal yang telah saya sampaikan terkait pair USDCHF dan USDJPY. Selagi tidak ada aktivitas perdagangan karena pasar sedang libur, maka sebaiknya gunakan waktu untuk beristirahat. Happy Weekend Everyone!